
Pandemi Melandai, OJK dan BEI Isyaratkan Ubah Jam Perdagangan dan Batas ARB
OJK dan BEI mempertimbangkan pengembalian jadwal perdagangan pasar saham setelah melihat kondisi Covid-19 yang kian melandai dan pencabutan PPKM oleh pemerintah.

Benarkah Saham-saham Berbasis ESG Lebih Tangguh?
Selama masa pandemi, indek saham berbasis ESG menunjukkan kinerja yang lebih baik. Tingkat tingkat volatilitas saham ESG juga lebih rendah selama masa pandemi

Survei DBS: Inflasi Sebabkan Pergeseran Budaya Konsumsi Masyarakat Indonesia pada 2023-2024
Inflasi mendorong banyak konsumen lebih memilih untuk lebih banyak menabung atau mengurangi pengeluaran (save more, spend less) dan mencari alternatif barang yang lebih murah.

DBS Group Research: Revitalisasi BUMN dan Dukungan Untuk Usaha Kecil
Badan usaha milik negara menjadi yang terdepan dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan pemerintah berfokus pada revitalisasi dan perampingan BUMN.

Tingkat Stres Investor Kripto Indonesia dan Pentingnya Edukasi Investasi
Indonesia masuk dalam daftar tiga besar negara yang punya tingkat stres tinggi terkait kripto untuk kawasan Asia Tenggara.

Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan BI7DRR 5,75 Persen
Bank Indonesia memutuskan mempertahankan suku bunga acuan BI7DRR sebesar 5,75 persen, Deposit Facility 5,00 persen, dan Lending Facility sebesar 6,50 persen.

Bulan Literasi Kripto 2023, Tokocrypto: Edukasi dan Literasi Penting untuk Tumbuhkan Kepercayaan
Program Bulan Literasi Kripto 2023 merupakan langkah besar bagi terwujudnya sinergi untuk memperkuat industri aset kripto di Indonesia.

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal IV 2022 Tetap Tinggi Capai 5,01 Persen
Pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal IV 2022 mencapai 5,01 persen year on year (yoy). Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2022 tercatat 5,31 persen (yoy).

Bank DBS Indonesia Distribusikan Reksa Dana BNP Paribas SRI-Kehati
BNP Paribas SRI-Kehati sudah tersedia pada aplikasi digibank by DBS sehingga nasabah dapat membeli dan mengelola investasi sesuai dengan kondisi market terkini