Bank Mandiri Jual Tiket MotoGP Mandalika di Livin’ By Mandiri

Tiket MotoGP Mandalika 2022 mulai diburu oleh pencinta balap di Tanah Air. Ajang balap motor tingkat dunia ini rencananya akan digelar pada 18-20 Maret 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Tingginya antusiasme masyarakat tersebut semakin dipermudah dengan banyaknya mitra resmi penjualan tiket MotoGP Mandalika. Salah satunya adalah Bank Mandiri yang tidak ingin ketinggalan menjual tiket MotoGP secara online lewat aplikasi Livin’ By Mandiri.

Direktur Information Technology Bank Mandiri Timothy Utama menyebut, pihaknya menghadirkan kemudahan bagi nasabah untuk memperoleh tiket nonton MotoGP 2022 secara mudah melalui Super App Livin' by Mandiri berlogo kuning.

“Selain menjadi kebanggaan bagi Indonesia, acara MotoGP Mandalika 2022 ini juga bisa meningkatkan ekonomi berbasiskan pariwisata, khususnya bagi masyarakat lokal. Karena itu, kita sediakan channel untuk pembelian tiket termasuk infrastruktur pembayaran melalui merchant-merchant Bank Mandiri di sana,” ungkap Tim dalam keterangan resminya, Selasa (11/1/2022).

Nasabah yang ingin mendapatkan tiket MotoGP, dapat masuk ke halaman Promo dan memilih ‘Hanya di Livin’ by Mandiri’, pilih tiket MotoGP sesuai yang diinginkan, lalu bayar dengan metode transfer melalui Virtual Account Bank Mandiri. Bank Mandiri juga akan membuka penawaran tiket MotoGP Mandalika 2022 dengan harga khusus.

“Kami akan terus melakukan inovasi karena kami selalu ingin memanjakan nasabah dengan berbagai kemudahan dan keunggulan produk serta layanan perbankan dari Bank Mandiri, terutama melalui financial super app Livin' by Mandiri. Salah satunya pembelian tiket MotoGP langsung dari aplikasi," lanjut Tim.

Menurutnya, perhelatan MotoGP 2022 yang digelar di Mandalika menjadi momentum pemulihan ekonomi lokal khususnya sektor pariwisata di Indonesia yang sempat terdampak pandemi Covid-19. “Coba bayangkan, ekonomi akan berputar mulai dari beli tiket, bayar akomodasi dan transportasi, F&B, belum lagi penjualan souvenirs. Sudah sepatutnya ini kita dukung,” tambah Tim.