Tokocrypto: Nilai Perdagangan Harian Aset Kripto Tumbuh 754 Persen di 2021
Sejak pertama kali didirikan pada akhir
tahun 2017, Tokocrypto terus alami pertumbuhan, seiring meningkatnya tren
investasi aset kripto di Indonesia. Kini di akhir tahun 2021, Tokocrypto
mencatatkan lebih dari 2 juta pengguna terdaftar naik 8 kali
lipat dari 250.000 pengguna di 2020.
Di samping itu, nilai perdagangan harian
aset kripto di Tokocrypto tumbuh 754 persen dan telah mencapai lebih dari
US$191 juta atau setara Rp2,7 triliun (kurs Rp 14.346). Sebelumnya, nilai
perdagangan hariannya hanya US$2,5 juta di akhir tahun 2020.
CEO Tokocrypto Pang Xue Kai mengatakan,
2021 adalah perjalanan yang luar biasa, di mana Tokocrypto telah melewati banyak
rintangan untuk menghadirkan platform perdagangan aset kripto di masyarakat.
Baca juga: Meneropong Masa Depan NFT sebagai Aset Digital pada 2022
Pada tahun tersebut, investasi aset kripto
kini semakin diminati, seiring dengan tren pergerakan nilai transaksi dan
jumlah investor yang terus meningkat. Tokocrypto pun punya perjalanan yang
menarik disimak untuk mendorong pengembangan bisnis dan ekosistem keuangan
inklusif di Indonesia.
“Tokocrypto terus berkomitmen membantu
masyarakat beradaptasi dengan pemanfaatan aset kripto dan ekosistem di
dalamnya, melalui sejumlah inovasi dan inisiatif hasil kolaborasi dengan para
mitra strategis,” katanya.
Tidak hanya fokus sebagai platform trading, Tokocrypto juga konsen dengan
program edukasi aset kripto, blockchain
dan ekosistem turunannya ke seluruh masyarakat Indonesia dan global. Di tahun
2021, Tokocrypto menyempurnakan Kriptoversity, aplikasi untuk belajar
lebih dalam mengenai aset kripto dan teknologi blockchain yang dapat diakses di smartphone.
Baca juga: Review 2021: Transaksi, Investor, dan Penipuan Aset Kripto Meningkat
Selain itu, pengembangan Tokonews,
portal media dari Tokocrypto terus dilakukan. Di sana masyarakat bisa
mengetahui informasi terkini dan ter-update
soal aset kripto, blockchain dan
lainnya.
Tokocrypto juga meresmikan TokoMall, sebuah
platform marketplace non-fungible token
(NFT) pada September 2021. TokoMall jadi pelopor pasar NFT di Indonesia yang
memberikan konsep unik dengan menjembatani dunia digital dengan realita.
Sejak diluncurkan, TokoMall telah
memiliki lebih dari 10,000 kolektor, 60 mitra resmi, dan lebih dari 8.000 NFT
art. Serta memiliki berbagai kategori yang dibagi dalam Exclusive NFT (TKO
Original, TKO Creative, TKO Lifestyle, dan TKO Stars) dan marketplace.
Baca juga: Pahami Dulu 3 Tips ini Sebelum Investasi Kripto
Untuk terus melaju cepat, Tokocrypto
menyadari dibutuhkan kolaborasi. Sepanjang 2021, Tokocrypto banyak lakukan
kolaborasi dengan berbagai pihak untuk wujudkan ekosistem keuangan yang
inklusif.
Tokocrypto menjalin kolaborasi
dengan Indonesia Clearing House (ICH), lembaga kliring resmi untuk
pelaporan dan pendaftaran aset kripto yang diperdagangkan ataupun disimpan oleh
pedagang aset kripto pada Mei 2021.
Tokocrypto dan ASRI (A Subsidiary of Agung Sedayu Group) jalin kemitraan strategis untuk mempercepat ekosistem keuangan yang inklusif di Indonesia. ASRI menjadi retail group pertama di Indonesia, yang bermitra dan terintegrasi langsung dengan crypto assets exchange untuk menawarkan pelanggan mereka kemampuan berinvestasi aset kripto.