Jangan Terjebak ‘Membeli Kucing Dalam Karung’ Soal Asuransi
Penting
untuk memahami produk asuransi yang akan dibeli. Sebelum membeli pahami terlebih dahulu
produknya, membaca isi polis, dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jangan
sampai keteledoran membuat Anda terjebak istilah ‘membeli kucing dalam karung’.
Hal itu dikatakan Donna Maretha
dari IFG Life yang memandu acara IG Live Talks bertema Asuransi,
Proteksi atau Investasi? “Sebelum membeli produk asuransi jiwa alangkah baiknya jika
kita memahami produk yang kita beli, jangan sampai ibarat pepatah membeli
kucing dalam karung,” katanya.
Setiap nasabah perlu membaca
secara seksama isi polis, apakah sudah sesuai dengan kebutuhan dan sudah sesuai
dengan penjelasan dari agen asuransi. “Membeli polis asuransi sejatinya tidak akan
beda dengan barang-barang lainnya yang kita beli, kita harus memahami betul
produk asuransi seperti apa yang kita butuhkan dan apakah produk tersebut sudah
sesuai dengan yang ditawarkan” tambah Donna.
Baca juga: Dirut BPJS Kesehatan Ungkap Pentingnya Sickness Benefit di Masa Pandemi
Pada kesempatan yang sama, Robby
Christy selaku Head of Advisor di Finansialku menjelaskan, ada
perbedaan produk asuransi jiwa dan produk asuransi unit link. Produk
asuransi tradisional adalah produk asuransi murni yang hanya memiliki proteksi.
Sedangkan produk asuransi unit link adalah gabungan dari produk
asuransi murni yang menambahkan porsi investasi di dalamnya.
Menurutnya,
produk asuransi unit link adalah
produk jangka panjang dan jangan pernah berpikir untuk mencari profit. Karena produk investasi di dalam
produk tersebut digunakan sebagai biaya asuransi sampai dengan usia tertentu.
Terkait dengan pengembangan di dalamnya tentunya juga terdapat risiko investasi
yang dapat merugi.
Produk
asuransi unit link memiliki
fleksibiltas di mana sebagai nasabah dapat memilih jenis investasi apa yang diinginkan.
Selain itu terdapat pembebasan premi (waiver)
yang berguna ketika mengalami risiko seperti penyakit kritis atau cacat
permanen, maka pembayaran asuransi dapat dilanjutkan oleh perusahaan asuransi.
Baca juga: Peran Teknologi Digital dalam Kemajuan Industri Asuransi
“Tak
hanya itu, di dalam produk unit
link juga terdapat cuti premi, sehingga nasabah tidak perlu membayar
premi, namun dipotong dari saldo hasil pengembangan investasi,” ungkap Robby
dalam paparannya.
Di akhir acara, Donna menyarankan agar memilih produk asuransi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhkan kita dan teliti dalam membaca isi polis asuransi untuk mengetahui manfaat asuransi yang kita terima, cara klaim, besaran premi yang harus dibayarkan serta memperhatikan konteks pengecualian di dalam polis asuransi.