Tips Menghindari Penipuan Call Centre Bank Palsu
Makin
beragam saja modus penipuan perbankan sekarang ini.
Salah satu yang cukup sering terjadi adalah penipuan berkedok call center bank palsu. Modus ini
dilakukan dengan mengelabui nasabah untuk melakukan transaksi baik di ATM
maupun di mobile
banking. Penipuan call center palsu ini banyak menyasar ke
nasabah yang kurang paham informasi tentang layanan call centre bank resmi.
Rata-rata
dari mereka mengalami modus penipuan ini dengan berbagai pola seperti kartu ATM yang tertahan atau stuck dan tertelan di mesin ATM,
penipuan berkedok untuk melakukan transaksi transfer melalui mobile banking, maupun modus mendapatkan
undian berhadiah yang mewajibkan nasabah untuk melakukan transfer uang terlebih
dahulu.
Strategi
modus penipuan secara umum yang perlu diketahui adalah penipuan yang
mencantumkan nomor call centre palsu
baik melalui modus membuat akun media sosial palsu maupun membuat website yang mengatasnamakan tentang call centre resmi suatu bank.
Baca juga: Waspada Kejahatan Siber Modus Rekayasa Sosial di Masa Pandemi
Cara kerjanya,
penipu sengaja mengganjal di mulut ATM dengan biji plasti yang dimodifikasi sehingga
mulut ATM dapat menahan kartu yang masuk. Dengan begitu, kartu ATM tidak bisa
masuk secara full dan tidak bisa pula
keluar karena terganjal.
Korban
akan merasa panik dan kondisi inilah yang dimanfaatkan oleh pelaku penipuan.
Korban akan secara langsung menghubungi nomor call center palsu yang telah ditempel di mesin ATM. Kemudian, penipu
yang berpura-pura sebagai orang dari pihak call
center meminta data-data bank yang bersifat pribadi sebagai syarat
pelaporan.
Data yang
diminta antara lain nomor kartu ATM dan PIN ATM. Selepas korban pergi, penipu
beraksi menguras semua uang di rekening korban dengan cara mentransfer ke
rekening penampung hingga tarik tunai. Korban pun tersadar bahwa ia tertipu
setelah uang di rekeningnya terkuras habis.
Baca juga: BI Terapkan 7 Prinsip Perlindungan Konsumen
Tips Menghindari Penipuan Call Center Palsu
Agar Anda
terhindar dari penipuan call center bank
palsu ini, ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Berikut tipsnya:
1. Cari
tahu tentang informasi layanan call
centre resmi baik melalui website
resmi suatu bank maupun media sosial bank tersebut.
2. Jangan
berikan data pribadi saat dihubungi oleh call
centre palsu.
3. Bila
sudah terjadi hubungi pihak bank terkait agar nomor rekening diblokir terlebih
dahulu maupun lapor kejadian tersebut kepihak kepolisian terdekat.
4. Harap
selalu waspada dan berhati-hati ketika transaksi di mesin ATM maupun mobile banking. Kejahatan bisa dihindari
jika Sahabat senantiasa mawas diri dan selalu update dengan informasi perbankan terkini.
5. Bila mengalami kejadian janggal ketika di mesin ATM maupun transaksi aneh melalui mobile banking, segera laporkan ke petugas keamanan dan hindari melakukan transaksi di mesin ATM maupun mobile banking tersebut.