Allianz Usahaku, Asuransi Bisnis dengan Perlindungan Komprehensif
Pelaku UMKM tidak
hanya harus mengetahui tips berbisnis di tengah pandemi. Namun, sangat penting
untuk memahami berbagai potensi risiko yang dapat terjadi. Maka dibutuhkan
perlindungan komprehensif atas kerugian akibat musibah atau bencana alam yang
dapat menimpa tempat usaha.
Setelah
melengkapi keterampilan berbisnis, pelaku usaha sepatutnya juga memiliki
perlindungan yang sesuai untuk menghindari berbagai bentuk risiko. Sebagai
perusahaan asuransi global terdepan, Allianz
menawarkan asuransi bisnis dengan perlindungan komprehensif, melalui Allianz
UsahaKu.
“Dalam
Allianz UsahaKu ada berbagai pilihan rencana dengan manfaat perlindungan dan
premi yang menarik. Jenis okupasi tempat usaha yang dilindungi juga luas dan
beragam,” jelas Dony Sinanda Putra, Head of Underwriting & Product
Development Allianz Utama Indonesia.
Baca juga: Tidak Cukup Go Digital, CEO Baba Rafi: UMKM Harus be Digital
Allianz
UsahaKu memberi jaminan perlindungan kelangsungan usaha, tanggungan gugatan
hukum pribadi, kerusakan barang atau properti, uang dalam brankas, kehilangan
barang pelanggan, serta banjir dan bencana lainnya. Melalui Allianz UsahaKu,
para pelaku bisnis dapat dengan mudah melindungi usahanya secara menyeluruh dan
mengantisipasi segala risiko yang ada.
Apabila
kalangan pelaku usaha sudah dengan matang mempersiapkan strategi bisnis beserta
perlindungan yang sesuai untuk usahanya, pertumbuhan pengusaha nasional dan
UMKM dapat semakin terealisasi. Untuk itu, perlu perencanaan strategis bagi
pertumbuhan pengusaha nasional dan UMKM serta pengembangan kompetensinya.
Kamar
Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) pun melaporkan, hal ini bisa tercapai
dengan mendirikan innovation hub
untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta melakukan program mentoring kepada UMKM dan pengusaha muda. Dapat didorong juga
peningkatan kualitas dan kapasitas pengusaha negara melalui program Vocational
Training.
Baca juga: 4 Tips Memanfaatkan Digital Marketing untuk UMKM
Terkait
peranan penting dari kehadiran e-commerce,
penelitian NeuroSensum memaparkan hasil studi kualitatif mengenai peran
marketplace online dalam membantu
UMKM di Indonesia selama masa pandemi. Kehadiran e-commerce pun dapat membantu mengurangi biaya operasional, seperti
sewa toko, etalase produk, strategi pemasaran dan logistik, serta rantai
pasokan.
Laporan survei DSInnovate turut menyebutkan bahwa kalangan pelaku bisnis dapat melakukan serangkaian strategi untuk memikat para konsumennya, khususnya melalui e-commerce, seperti promo akhir bulan, cashback, tanggal-tanggal penting, dan sebagainya.