Bagaimana Memperoleh Keuntungan Finansial dari Bisnis Wirausaha Sosial?

Bagaimana Memperoleh Keuntungan Finansial dari Bisnis Wirausaha Sosial?

Berdasarkan laporan Developing an Inclusive and Creative Economy - The State of Social Enterprise in Indonesia dari British Council, pertumbuhan wirausaha sosial di Indonesia menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam lima tahun terakhir. Jumlah wirausaha sosial baru meningkat lima kali lebih besar dibandingkan lima tahun sebelumnya.

Wirausaha sosial adalah bisnis dengan menerapkan pendekatan yang praktis, inovatif, dan berkelanjutan untuk memberikan dampak positif pada masyarakat, biasanya bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi atau sosial.

Baca juga : Digibank By DBS Perkaya Fitur Layanan Perbankan

Untuk berkembang, wirausaha sosial ini tidak bisa berjalan sendiri. Perlu ada lembaga atau institusi lain yang bersama-sama mendorong terciptanya dampak sosial secara menyeluruh dan merata. Bank DBS Indonesia sebagai institusi perbankan berkomitmen untuk memajukan usaha kecil dan menengah (UKM) juga wirausaha sosial dengan menyelenggarakan DBS SME Academy.

DBS SME Academy berisi kurikulum dasar yang dapat membantu UKM dan wirausaha sosial dalam membangun kemampuan dasar berbisnis yang akan mempercepat langkah inovasi. Program ini juga fokus untuk memberikan wawasan kesempatan bisnis terkini yang bisa didapatkan dalam wirausaha sosial. 


Pada program DBS SME Academy bertema Social Impact as a New Form to Generate Financial Gain menghadirkan empat narasumber untuk berbagi pengetahuan mengenai cara meningkatkan revenue wirausaha sosial sekaligus menciptakan dampak sosial yang dapat mendukung perekonomian Indonesia sebagai investasi di masa depan.

Ada banyak cara yang bisa dipelajari para wirausaha sosial ini. Namun, secara garis besar ada beberapa cara di antaranya adalah dengan menemukan celah pasar, memahami kebutuhan konsumen, menerima umpan balik, dan memperbaiki produk serta aktif mengembangkan produk.

Pada kesempatan itu, Bank DBS Indonesia juga menghadirkan Bettr Barista, salah satu wirausaha sosial binaan DBS Foundation dari Singapura sebagai bagian dari jaringan DBS Social Enterprise. Bettr Barista hadir dengan coffee booth-nya untuk memberikan inspirasi bagi peserta DBS SME Academy yang ingin mengikuti coffee training untuk bisnis F&B, calon franchisee potensial di luar Jakarta dan retail kedai kopi di perkantoran, serta calon investor yang tertarik dengan bisnis yang memberikan dampak sosial.

Baca juga : Modalku Sediakan Pinjaman Peer-to-Peer Lending untuk UMKM

Direktur PT Bank DBS Indonesia Rudy Tandjung menjelaskan, saat ini tren wirausaha sosial dapat dilihat kontribusinya terhadap perekonomian Indonesia sebesar 1,9 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). “Oleh karena itu, sejalan dengan misi Live More, Bank Less, kami ingin memungkinkan UKM dan wirausaha sosial Indonesia untuk terus tumbuh dengan memberikan dukungan yang salah satunya adalah melalui DBS SME Academy,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga baru-baru ini menggelar DBS Social Impact Prize, sebuah kompetisi untuk menemukan bisnis berkelanjutan yang terukur dan kreatif dari seluruh dunia. Melalui kegiatan-kegiatan ini dan didukung oleh perkembangan teknologi, Bank DBS Indonesia ingin mendorong anak muda Indonesia untuk menciptakan bisnis yang seimbang antara keuntungan bisnis dan dampak sosial yang dihasilkan.


Ichwan Hasanudin
ichwan.hasanudin
Sept. 27, 2019, 4:05 p.m.

Comments

Please log in to leave a comment.