Jangan Takut Bersedekah Selama Bulan Ramadan

Selama bulan Ramadan sangat dianjurkan untuk memperbanyak berbuat baik. Salah satu yang bisa dilakukan di bulan puasa ini adalah memperbanyak sedekah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sedekah berarti pemberian sesuatu kepada fakir miskin atau yang berhak menerimanya, di luar kewajiban zakat dan zakat fitrah sesuai dengan kemampuan pemberi.

Sedekah juga memiliki makna pemberian seseorang kepada orang lain secara sukarela dan ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu. Secara lebih luas. sedekah bisa bukan hanya diartikan sekadar zakat dan infak saja. Sedekah tidak hanya berarti mengeluarkan atau menyumbangkan harta. Namun, sedekah mencakup segala amal atau perbuatan baik.

Banyak perencana keuangan menjadikan sedekah sebagai salah satu hal yang disarankan. Pasalnya, bersedekah dan perencanaan keuangan pada dasarnya memiliki keterkaitan yang sangat erat. Melalui bersedekah inilah seseorang dapat melihat dimensi lain dari perencanaan keuangan yang tidak hanya bersifat manusiawi.

Secara umum, sedekah dibagi atas dua hal, yaitu sedekah materi dan sedekah non-materi. Untuk lebih jauh mengulas tentang macam-macam sedekah ini, simak penjelasannya berikut ini.

Sedekah Materi

Sedekah materi bisa diartikan sebagai pemberian sejumlah uang pada pihak yang membutuhkan. Namun, sedekah materi ini tidak selalu identik dengan uang saja. Anda bisa bersedekah dengan menggunakan barang seperti pakaian, alat salat, sepatu, atau keperluan lainnya. Bahkan, Anda juga memberikan sedekah berupa bahan makanan atau makanan siap santap selama bulan Ramadan.

Sedekah bisa mengambil porsi pengeluaran bulanan yang sudah Anda rencanakan. Secara umum, menurut Co-Founder Zap Finance Prita Hapsari Ghozie, porsi sedekah masuk dalam pos pengeluaran sosial yang besarnya sekitar 5-10 persen per bulan. Dengan menggunakan pos pengeluaran tersebut, Anda bisa bersedekah tanpah harus menunggu sisa uang yang dimiliki.

Sedekah Non-Materi

Sedekah tidak harus selalu dalam bentuk uang, masih banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk bersedekah. Lalu apa saja alternatif itu?

1. Bersedekah dengan menyumbangkan tenaga, waktu, dan pikiran

Siapa sangka sedekah sebenarnya sangat mudah dilakukan? Ya, sedekah ternyata bisa dilakukan dengan cara menyumbangkan tenaga, waktu, dan pikiranmu untuk kepentingan bersama. Misalnya sesederhana ketika kamu membantu menggalang dana untuk anak-anak terlantar. Tenaga, waktu, dan pikiran yang kamu gunakan untuk mengurus event itu adalah sedekah.

2. Bersedekah dengan menyingkirkan gangguan di jalan

Salah satu sedekah yang mudah dilakukan adalah dengan menyingkirkan berbagai penghalang gangguan yang bisa membahayakan orang lain di jalan. Contohnya, apabila Anda melihat batu di tengah jalan dan menyingkirkannya, maka itu adalah sedekah karena bisa mencegah orang lain terluka atau berbahaya.

3. Bersedekah dengan salam dan senyum

Inilah cara bersedekah yang paling mudah, yaitu dengan tersenyum dan berbuat baik pada orang lain. Jangan ragu untuk selalu tersenyum pada semua orang yang kamu temui. Jangan enggan pula untuk berbuat dan berprasangka yang baik pada orang-orang yang ada di sekitarmu.

Di Ramadan tentu sedekah merupakan salah satu hal yang banyak dilakukan setelah zakat karena keutamaannya serta perilaku berlomba-lomba dalam kebaikan yang dilakukan umat. Sekarang Anda bisa mulai mendapatkan keutamaan bersedekah dengan mulai bersedekah kepada orang-orang yang membutuhkan.

Dengan bersedekah, Anda akan lebih bijak mengatur keuangan. Sedekah yang Anda lakukan sebenarnya akan berbuah kebaikan untuk dirimu sendiri. Salah satunya adalah Anda menjadi lebih bijak dalam mengatur keuangan, khususnya pengeluaran. Dengan kewajiban bersedekah tentu akan menahan diri dari godaan berperilaku konsumtif. Daripada menghabiskan uang untuk belanja atau nongkrong di kafe, lebih baik jika uang Anda itu digunakan untuk meringankan beban sesama.