Ini Siasat Agar Bukber tidak Bikin Kantong Jebol
Salah satu agenda rutin yang dilakukan saat bulan Ramadan
adalah buka puasa bersama (bukber). Bukber ini bisa menjadi ajang temu kangen
bersama kawan lama, sahabat, teman masa kecil, kerabat, keluarga besar atau
kolega kerja. Lokasinya pun berbeda-beda, mulai dari kafe hingga restoran.
Frekuensinya pun bisa terbilang sering hingga sampai 2-3 kali dalam seminggu.
Memang tidak ada salahnya menghadiri acar bukber, apalagi
kumpul-kumpul itu dilakukan setahun sekali selama bulan Ramadan saja. Namun
patut diwaspadai, bukber juga bisa menjadi salah satu penyebab membengkaknya
pengeluaran Anda. Tanpa sadar, dana yang dikeluarkan untuk acara bukber ini
menjadi besar karena seringnya menghadiri acara tersebut.
Baca juga : Mengapa di Bulan Ramadan Pengeluaran Lebih Boros? Ini Jawabannya
Lantas, bagaimana menyiasati agar acara bukber tidak
menguras isi kantong? Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi
pengeluaran bukber selama bulan Ramadan. Berikut cara yang bisa dilakukan:
1. Siapkan Dana
Hal utama yang harus disiapkan adalah dana. Anda harus menyiapkan dana yang cukup, tidak terlalu kecil ataupun terlalu besar. Jika tidak disiapkan, dikhawatirkan Anda akan mengambil dana dari pos pengeluaran lain. Jika itu dilakukan maka akan merusak pola keuangan yang sudah dibuat. Pastikan dana yang Anda siapkan mencukupi sehingga tidak perlu meminjam uang dari teman bukber.
2. Hitung Jumlah Grup
Bukber
Mengetahui group
yang mungkin akan menggelar bukber juga penting. Sebut saja grup alumni SD,
SMP, SMP, kampus, dan kantor. Soalnya hal itu akan memengaruhi dana yang harus
disiapkan. Usahakan datang ke bukber untuk masing-masing group hanya sekali. Jika kegiatan bukber tersebut dengan orang yang
sama dilakukan berkali-kali sama saja dengan mubazir. Anda bisa melewatkan
rencana bukber dengan keluarga, kerabat atau teman lainnya.
3. Pilih Menu Paket
Selain promo, restoran atau tempat makan memiliki menu paket
yang sudah berisi makanan dan minuman sehingga bisa lebih murah. Menu paket ini
umumnya selalu ada di banyak restoran. Jadi, jika tidak ada promo yang bisa
kamu manfaatkan, pilih saja menu paket di tempat makan tersebut. Biaya bukbermu
pasti bisa lebih ringan.
4. Petimbangkan Ikut
Bukber
Banyaknya undangan bukber ini tidak jarang membuat kantongmu
jebol. Tidak semua ajakan bukber harus kamu sanggupi kok. Sebelum
mengiyakan, perhatikan hal-hal berikut untuk kebaikanmu juga.
• Berapa
biayanya?
Jangan memaksakan diri jika biaya untuk bukber dirasa terlalu besar untuk Anda. Ingatlah, pada dasarnya buka puasa bersama adalah ajang berkumpul. Jadi, jika dana patungan relatif mahal, maka Anda berhak untuk menolak untuk tidak ikut serta.
Baca juga : Cara Cerdas Berbelanja di Bulan Ramadan
• Di mana
tempatnya?
Perhatikan pula
tempat acara bukbernya. Terlepas dari lokasinya, ada satu hal yang harus Anda
perhatikan saat ingin menghadiri bukber, yaitu tempat salat. Jangan sampai
karena alasan silaturahmi, Anda datang ke lokasi bukber yang tidak ada musala
sehingga Anda terpaksa meninggalkan salat Magrib. Sayang sekali ibadah
Anda jadi tidak sempurna. Bagi wanita, jangan lupa juga untuk membawa alat
salat.
• Siapa saja yang
datang?
Pastikan saat
akan menghadiri bukber, banyak teman-teman Anda yang datang. Jangan sampai
acara bukber dilakukan berulang-ulang karena teman-teman yang datang tidak
lengkap. Hal itu akan membuat boros keuangan Anda.
Baca juga : Generasi Boleh Milenial, Tapi Keuangan Jangan Bokek
• Apa konsep
acaranya?
Sebelum hadir, Anda setidanya tahu konsep bukbernya. Apakah
hanya sekedar makan-makan, mengobrol, main musik, atau ada santunan untuk anak
yatim, mengaji dan salat berjamaah, dan salat tarawih bersama. Jadikan acara
bukber sebagai ajang bersyukur atas banyak hal.
Meskipun pengeluaran di bulan puasa bisa lebih banyak
dibandingkan bulan lain, bukan berarti rencana keuanganmu harus diabaikan. Lakukan
rencana keuangan seperti biasanya.