Investasi P2P Lending Semakin Aman dengan Sertifikasi ISO 27001
Mungkin Anda pernah mendengar kasus peretasan data konsumen
yang marak beberapa tahun lalu. Peristiwa itu tentu membuat banyak orang merasa
was-was dalam memberikan informasi diri ke laman ber-platform teknologi. Tidak sedikit dalam kasus pinjaman, data-data seperti
nomor ponsel yang bocor tersebut disalahgunakan untuk melakukan penagihan lewat
kerabat terdekat peminjam.
Kasus peretasan yang terjadi di Amerika dan Indonesia ini menjadi
perhatian dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini karena OJK telah menerima
banyak keluhan serupa dari kasus serupa, di mana data pribadi seperti kontak
disalahgunakan untuk penagihan yang disertai ancaman.
Baca juga : Apa Keuntungan dan Risiko Investasi Obligasi?
Di Indonesia, memiliki sertifikasi ISO 27001 merupakan
standar yang ditetapkan Kementrian Komunikasi dan Informasi melalui Permen
Kominfo No. 4 Tahun 2016 Tentang Sistem Manajemen Pengamanan Informasi. Adapula
peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui POJK Nomor 77/POJK.01/2016
tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi untuk
semua perusahaan P2P Lending.
Dalam aturan tersebut mengharuskan semua platform fintech untuk memiliki standar tinggi dalam mengelola risiko keamanan informasi dari semua hal yang berhubungan dengan penjagaan data pengguna dan data perusahaan.
Dalam platform
pendanaan, di Indonesia ada dua startup
yang mendapatkan Sertifikasi ISO 27001, yaitu PT Modal Rakyat Indonesia dan PT
Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia. Di luar itu, penerapan ISO 27001 sudah
dapat ditemukan di bank-bank konvensional dan kini perusahaan P2P Lending juga
diharuskan menerapkan standar yang sama.
Apa itu Sertifikasi
ISO 27001
ISO 27001 merupakan sebuah spesifikasi untuk sebuah sistem
manajemen keamanan informasi atau Information Security Management System
(ISMS). ISMS merupakan sebuah kerangka yang terdiri dari berbagai kebijakan dan
prosedur termasuk semua kontrol legal, fisik, dan teknikal di dalam proses
manajemen risiko informasi suatu perusahaan.
ISO 27001 merupakan standar internasional terbaik untuk
menjaga keamanan informasi, dan merupakan salah satu standar yang paling cepat
pertumbuhan adopsinya. Dengan mengimplementasikan dan mendapatkan sertifikasi
ISO 27001 artinya Akseleran menerapkan standar keamanan informasi terbaik yang
didukung oleh penilaian yang independen dari para ahli.
Baca juga : Mengenal Dua Produk Reksa Dana dari IndoSterling Aset Manajemen
CEO sekaligus Co-Founder Akseleran Ivan Tambunan mengatakan, sertifikasi ISO 27001 ini memastikan keamanan data pengguna Akseleran dengan standar internasional. “Dengan keamanan ini diharapkan lebih banyak masyarakat yang akan berpartisipasi dalam mewujudkan inklusi keuangan di Indonesia bersama Akseleran,” kata Ivan dalam rilis yang diterima duitologi.com (23/4/2019).
P2P Lending dan
Sertifikasi ISO 27001
Masyarakat Indonesia masih sedikit sekali yang berinvestasi,
hanya kurang dari 1 persen yang sudah
melakukan investasi. Kurangnya pengetahuan dan pengalaman dalam bidang
finansial, terutama investasi, membuat kebanyakan masyarakat Indonesia masih
khawatir memulai investasi. Kekhawatiran ini juga masih terlihat di investasi peer-to-peer (P2P) lending, karena umurnya yang masih terbilang baru di Indonesia.
Ivan menjelaskan, pihaknya berusaha membuat peluang
investasi pinjaman (P2P lending)
seaman mungkin dengan beberapa langkah pengamanan seperti adanya agunan di
lebih dari 98 persen nilai portfolio
pinjaman dan proses seleksi calon peminjam yang ketat. Sertifikasi ISO 27001
ini menjadi langkah pengamanan tambahan yang tentunya dapat memberi rasa aman
lebih kepada calon investor.
Baca juga : Bagaimana Peluang Investasi Saham di 2019?
Untuk mendapatkan sertifikasi ISO 27001 ini tidak mudah.
Ivan mengakui, ada proses audit yang dilakukan oleh lembaga audit resmi dan
independen. ISO 27001 dapat memastikan terjadinya proses pengawasan,
peninjauan, perawatan, dan peningkatan sistem manajemen keamanan informasi di
Akseleran. Dengan sudah memiliki sertifikasi ini, calon investor bisa lebih
yakin bahwa Akseleran menjalankan bisnisnya dengan cara yang benar dan
berstandar internasional.