Modalku Sediakan Pinjaman Peer-to-Peer Lending untuk UMKM

Modalku Sediakan Pinjaman Peer-to-Peer Lending untuk UMKM

Modalku merupakan platform pinjaman digital di Indonesia yang menghubungkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan pemberi pinjaman individu dan institusi. Untuk mencapai tujuan ini, Modalku menyediakan layanan peer-to-peer (P2P) lending, untuk mempertemukan UMKM peminjam dengan pemberi pinjaman secara digital.

Dengan turut mendanai pinjaman, pelaku UMKM diharapkan mendapatkan alternatif investasi dengan tingkat return yang menarik dan bisa mencapai 20 per tahun. Sejak tiga tahun lalu hingga 2019, Modalku telah berhasil mencairkan total pinjaman usaha lebih dari Rp2,8 triliun bagi UMKM di seluruh Indonesia.

Baca juga: Ini Syarat Pinjaman Dana Tunai UMi untuk Usaha Ultra Mikro

Head of Micro Business Modalku Sigit Aryo Tejo mengakui, risiko tidak dapat sepenuhnya dihilangkan dalam dunia asuransi. Risiko bagi pemberi pinjaman terkait alternatif investasi Modalku adalah default atau UMKM yang mengalami gagal bayar pinjaman. Modalku menerapkan prinsip responsible lending, di mana ada evaluasi ketat untuk menilai kemampuan finansial setiap UMKM untuk melunasi pinjamannya.

“Pinjaman usaha hanya disalurkan bagi bisnis UMKM yang layak dan berpotensi. Dengan prinsip responsible lending, Modalku dapat mempertahankan tingkat default sebesar 0,8 persen, angka yang termasuk di bawah rata-rata industri keuangan,” kata Sigit seperti dalam media rilis yang diterima duitologi.com (14/3/2019).


Sigit menerangkan, prinsip responsible lending ini diterapkan agar dapat menyediakan pinjaman bagi pelaku UMKM yang sebelumnya belum terlayani, Modalku menggunakan penilaian kredit berbasis teknologi untuk melakukan evaluasi terhadap keadaan finansial mereka. Pencairan dana pinjaman akan diberikan pada UMKM yang layak dan mampu melunasi pendanaan. Dukungan modal usaha yang diberikan harus dilakukan secara sehat agar memberikan hasil yang positif.

“Tujuan dari prinsip responsible lending bukan untuk membatasi jumlah UMKM yang didukung. Tetapi bagaimana pun juga, Modalku memiliki tanggung jawab tidak hanya bagi UMKM peminjam, tetapi juga bagi pemberi pinjaman yang telah mendanai pinjaman modal usaha,” ucap Sigit.

Baca juga: Untung Rugi Membuka Usaha dari Modal Pinjaman

Dengan hanya memberikan pinjaman usaha bagi bisnis UMKM yang layak, Modalku menyalurkan pendanaan secara bertanggung jawab, sebab UMKM berpotensi adalah segmen yang menggerakkan perekonomian negara.

Sejak beroperasi, Modalku telah menjalankan berbagai terobosan yang menunjukkan komitmen terhadap perlindungan konsumen. Secara legalitas, platform pinjaman digital ini sudah resmi terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Penyelenggara Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi yang mendukung pertumbuhan UMKM melalui kegiatan pinjam meminjam langsung.

Baca juga: Layanan Digibank Personal Loan, Beri Pinjaman Tunai Tanpa Jaminan

Bahkan, untuk menjalankan operasionalnya, Modalku juga memiliki sertifikasi ISO 27001, yaitu penilaian standar internasional terhadap sistem manajemen keamanan informasi dan perlindungan data. Di Indonesia, Modalku melayani wilayah Jadetabek, Bandung, dan Surabaya.

Dalam penerapan peer-to-peer (P2P) lending, merek dagang yang dimiliki PT Mitrausaha Indonesia Grup yang sudah berdiri sejak Januari 2016 ini juga menjadi satu-satunya perusahaan P2P lending dari Asia Tenggara yang masuk ke daftar The Fintech100 dari KPMG. Modalku menjadi platform P2P lending terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, dan beroperasi di Singapura serta Malaysia di bawah nama Funding Societies. 


Ichwan Hasanudin
ichwan.hasanudin
March 21, 2019, 10:06 a.m.

Comments

Please log in to leave a comment.