Mari Mengenal Investasi Emas

Mari Mengenal Investasi Emas

Emas merupakan logam mulia yang banyak diminati masyarakat untuk berinvestasi. Kebanyakan dari masyarakat di Indonesia pun sudah memahami bahwa emas merupakan sarana investasi jangka panjang. Mereka menyimpan uang dalam bentuk emas dan bila suatu saat mereka membutuhkan uang, emas tersebut dapat dijual.

 

Apabila ditelaah lebih mendalam ternyata emas memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan sarana investasi lain. Kini, banyak layanan penunjang yang mempermudah seseorang memiliki emas dengan sistem cicilan.


Baca juga: 5 Pertanyaan yang Harus Dipahami Sebelum Investasi Emas


Jika Anda berminat investasi emas, simak lima hal berikut untuk meyakinkan diri. Sudah tepatkah sarana investasi yang Anda pilih?

 

1. Kadar Emas

Kandungan kadar emas dinilai berdasarkan standar internasional dalam satuan yang disebut karat. Kadar kandungan emas dari suatu perhiasan emas ditentukan oleh campuran logam emas dan logam lainnya (tembaga dan perak) yang digunakan. Saat membeli emas, sebaiknya Anda menanyakan mengenai kadar karat dan sertifikat keasliannya. Simpan sertifikat asli dengan baik untuk memudahkan Anda ketika ingin melakukan penjualan. Jika Anda ragu dengan kadar emas yang dibeli, pilih saja logam mulia di penjualan resmi milik Antam. Biasanya emas batangan yang dijual di tempat lain pun memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh Antam.




2. Harga Emas

Pergerakan harga emas di Indonesia sangat berhubungan erat dengan nilai tukar dolar AS terhadap rupiah. Intinya, harga emas dinyatakan dalam satuan dolar AS berdasarkan harga pasaran emas dunia yang berpusat di London Metal Exchange. Jadi apabila mata uang dolar menguat terhadap rupiah maka harga emas juga akan meningkat, begitu juga sebaliknya. Ini membuat emas memiliki nilai tukar yang terus meningkat dan tidak berkurang meskipun digempur inflasi.

 

3. Keamanan

Harga emas juga tergantung pada perkembangan permintaan dan penawaran di seluruh dunia sehingga harga emas yang terbentuk merupakan harga terbaik saat itu. Investasi emas atau logam mulia relatif lebih aman dari peluang dipermainkan oleh investor besar atau spekulan. Selain aman secara risiko investasi, Anda juga harus memperhatikan keamanan ketika menyimpan emas yang Anda beli. Simpan di brankas atau bisa juga dengan menitipkannya di deposit box.


Baca juga: Trik Menguntungkan Investasi Emas bagi Pemula


4. Pengaruh Inflasi

Kondisi perekonomian suatu negara sangat berpengaruh terhadap perubahan harga di satu negara. Tingkat inflasi suatu negara dapat menjadi indikatornya. Namun, tidak demikian dengan emas. Semakin tinggi laju inflasi akan semakin tinggi pula kenaikan harga emas. Jadi dapat dikatakan bahwa investasi emas merupakan sarana investasi tahan inflasi. Oleh karena itu, banyak investor yang menempatkan emas dalam komposisi portfolio-nya sebagai sarana lindung nilai (hedging) khususnya terhadap inflasi.



 

5. Penyalamat Krisis

Dalam kondisi keamanan tidak menentu atau kondisi keuangan bergejolak secara makro, orang pada umumnya akan berlindung dari gejolak moneter tersebut dengan mengalihkan dananya ke dalam bentuk emas. Jadi, selama inflasi suatu negara masih relatif tinggi dan keadaan pada umumnya masih penuh ketidakpastian seperti kondisi negara menjelang pemilu, emas merupakan sarana investasi yang cukup menarik.

 

Sudah yakin untuk berinvestasi dengan emas? Segera beli keping emas Anda. Kini pembelian logam mulia batangan sudah lebih mudah dilakukan. Beberapa e-commerce menyediakan layanan pembelian emas secara daring. Tidak perlu lagi mendatangi langsung tempat penjualan resmi milik Antam atau mendatangi toko emas lainnya di pusat perbelanjaan. Selamat berinvestasi dan pastikan penyimpanan emas Anda sudah cukup aman.

 


Rooslain Wiharyanti
rooslain
Nov. 29, 2018, 2:01 p.m.

Comments

Please log in to leave a comment.